Banjir menerjang Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo telah menyebabkan kerusakan yang signifikan terhadap infrastruktur jalan penghubung antarkecamatan. Banjir tersebut terjadi di Desa Bulontala, Kecamatan Suwawa Timur pada Rabu malam. Sekretaris Desa (Sekdes) Bulontala Timur, Hariyanto Djailani, menyatakan bahwa banjir dari Sungai Bone yang sangat besar telah menyebabkan akses jalan Suwawa Selatan terputus. Akibat kerusakan ini, terhambatnya akses antarkecamatan, terutama akses dari Desa Bulontala Timur ke Kecamatan Botupingge dan Kota Gorontalo.
Banjir yang terjadi di Kabupaten Bone Bolango disebabkan oleh curah hujan yang tinggi selama beberapa hari terakhir. Hal ini telah menyebabkan rusaknya jalan penghubung antarkecamatan, yang merupakan satu-satunya akses bagi warga Desa Bulontala Timur ke wilayah lain. Jalan yang mengalami kerusakan sekitar 10 meter tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan Kecamatan Suwawa Selatan dan Kecamatan Botupingge. Dampak dari putusnya akses jalan ini membuat warga Kecamatan Suwawa Timur terpaksa menggunakan jalan alternatif yang jarak tempuhnya lebih jauh.
Sebagai upaya untuk mengatasi dampak dari putusnya jalan akses antarkecamatan akibat banjir tersebut, diperlukan langkah-langkah yang cepat dan efektif. Pemerintah setempat perlu segera melakukan perbaikan terhadap jalan yang rusak dan memastikan akses transportasi kembali normal ke masyarakat. Selain itu, perlu juga dilakukan perbaikan infrastruktur untuk mencegah terjadinya banjir serupa di masa depan. Peningkatan drainase dan pengelolaan sungai yang baik dapat membantu mengurangi risiko banjir dan kerusakan infrastruktur jalan.
Perlunya dukungan dan partisipasi masyarakat dalam upaya penanggulangan bencana banjir. Pendidikan dan sosialisasi mengenai mitigasi bencana perlu ditingkatkan agar masyarakat lebih sadar terhadap risiko banjir dan mengetahui cara menghadapinya. Selain itu, partisipasi aktif masyarakat dalam pengelolaan lingkungan dan pengendalian banjir juga dapat membantu mengurangi dampak buruk dari bencana alam ini. Kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemangku kepentingan lainnya sangat penting untuk membangun ketahanan terhadap bencana banjir di Kabupaten Bone Bolango dan wilayah sekitarnya.
Banjir yang menerjang Kabupaten Bone Bolango, Gorontalo, dan mengakibatkan akses jalan penghubung antarkecamatan terputus merupakan peristiwa yang dikirimkan. Hal ini menunjukkan pentingnya upaya mitigasi bencana dan perencanaan tata ruang yang baik untuk mengurangi risiko bencana alam di wilayah tersebut. Melalui kerjasama berbagai pihak dan dukungan kuat dari masyarakat, diharapkan Kabupaten Bone Bolango dan Gorontalo dapat lebih siap dalam menghadapi bencana banjir di masa depan.