Banjir kembali melanda Jalan Sukabirus di Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Jumat malam (22/11/2024). Nggak cuma air yang menggenang, tapi juga tumpukan sampah dan kayu yang memenuhi jalanan, bikin warga kesulitan lewat.
Dari pantauan di lokasi, terlihat sampah-sampah seperti plastik, styrofoam, dan kayu mengapung di atas genangan air. Beberapa warga bahkan nggak bisa melewati jalan itu karena keadaan yang cukup parah.
Jalan Sukabirus ini jadi penghubung antara Jalan Sukabirus dan Jalan Bojongsoang. Tapi, dengan adanya banjir dan sampah yang menumpuk, warga jadi kesulitan buat lewat.
Banjir yang terjadi cuma sepanjang 100 meter di Jalan Sukabirus. Di lokasi itu juga ada aliran Sungai Lamajang, yang merupakan anak dari Sungai Cikapundung.
Salah satu warga, Endang Kurnia (48), menceritakan kalau banjir mulai terjadi sekitar pukul 8 malam. Menurutnya, air sungai Lamajang meluap dan menggenangi jalan. Tak lama setelah itu, sampah-sampah dari sungai ikut terbawa ke jalan.
“Ini mah sering banget banjir di sini. Tapi kali ini aneh, sampahnya banyak banget yang ikut ke jalan,” ujar Endang.
Endang menambahkan, banjir kali ini nggak terlalu tinggi, cuma sekitar 70 cm. Biasanya, banjir bisa lebih dari satu meter. Tapi yang bikin kaget kali ini adalah sampah yang ikut mengapung.
“Susah banget deh bersihinnya, banyak banget sampah plastik, styrofoam, sama kayu. Harus pakai alat berat nih buat ngatasinnya,” tambah Endang. Dia berharap ada bantuan untuk membantu membersihkan sampah-sampah yang numpuk di jalan itu.
